Sejalan dengan visi misinya, Sekolah Harapan Bangsa selalu konsisten memberikan perhatian khusus kepada sosok Kartini. Bahkan ketika masa pandemi mengharuskan sekolah menyortir dengan ketat program kegiatannya, Hari Kartini merupakan salah satu program yang tetap dipertahankan. Perhatian dan dedikasi Kartini terhadap kemajuan pendidikan Indonesia mungkin menjadi alasan di balik keputusan ini. Jika kita lebih jeli membaca surat-suratnya, dua visi SHB yang lain juga terlihat dalam pribadi Kartini yang dengan bijaksana mempertanyakan aturan-aturan agama dan budaya yang mengekangnya dan yang dengan gigih mencoba memberikan kontribusi nyata di dunia pendidikan dengan segala rintangan sosial yang menerpanya.
Perayaan Hari Kartini tahun ini diadakan secara daring pada Hari Jumat 22 April 2022. Anak-anak murid dan para guru berkumpul di dua link yang berbeda. Acara dimulai dengan doa, diikuti oleh video biografi singkat Kartini dan lagu wajib Kartini. Sebagai kegiatan utama, kelas-kelas kecil mengikuti dengan antusias permainan Jeopardy tentang Kartini. Di kelas-kelas atas, beberapa perwakilan anak-anak murid membacakan tiga surat Kartini. Lewat komentar dan pertanyaan-pertanyaan mereka di akhir pembacaan surat-surat tersebut, kita dapat melihat bahwa anak-anak murid dapat lebih dalam mengerti pergolakan dan perjuangan Kartini dalam menghadapi tantangan-tantangan sosial di sekelilingnya.
Perayaan Kartini di tahun ini diakui dilakukan dengan keadaan terbatas karena pandemi. Semoga hal itu tidak menurunkan semangat kita untuk mengikuti jejak Kartini dalam memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan negeri kita, khususnya di bidang pendidikan. Mengutip kata-kata Kartini sendiri: “Orang dapat merampas banyak dari kami, ya semuanya, tapi jangan pena saya. Ini tetap milik saya, dan saya akan berlatih dengan rajin menggunakan senjata itu”
WhatsApp us